South East Asian Ministers of Education Organization (SEAMEO) kembali melaksanakan SEA-TVET Students Internship Exchange Programme atau program pertukaran mahasiswa magang antar perguruan tinggi di kawasan Asia Tenggara untuk tahap ketiga. Program ini akan berjalan selama lebih kurang sebulan mulai awal Februari sampai awal Maret mendatang dimulai pada tanggal 7 Februari – 20 Maret 2019. Polbeng sendiri akan mengirim enam mahasiswa dari beberapa program studi untuk berpartisipasi dalam program ini. Dari keenam peserta, dua diantaranya akan magang di Tarlac Agricultural University, Filipina, tiga orang di Politeknik Sultan Azlan Shah, Malaysia dan satu orang di Duy Tan University, Vietnam. Keberangkatan ke enam peserta tersebut dibagi menjadi 3 Gelombang yaitu tujuan ke Filipina berangkat pada tanggal 7 Februari, tujuan ke Malaysia tanggal 9 Februari dan tujuan ke Vietnam tanggal 18 Februari 2019.
Salah seorang mahasiswa yang mengikuti kegiatan Sea-TVET students Exchange Programe dari SEAMEO adalah Aditya Hasudungan dengan tempat tujuan Duy tan University, Vietnam. Aditya merupakan mahasiswa Program studi D4 Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) Jurusan Teknik Informatika Politeknik Negeri Bengkalis. Menurut Rezki Kurniati, M.Kom selaku Ketua Program Studi D4 RPL “Sekitar 3-4 orang yang ikut dari prodi RPL, Aditya yang diterima, pengumuman sekitar november dan hasil seleksi diumumkan januari”. Rezki sendiri merasa bangga karena aditya bisa terpilih mewakili prodi RPL jurusan Teknik Informatika meskipun teman-teman yang lain gugur. Beliau juga berpesan untuk aditya “jaga kesehatan agar bisa mengikuti program ini dengan baik dan jadikan ilmu yang didapat disana sebagai oleh-oleh”. Kedepannya rezki berharap mahasiswa yang diterima bisa lebih banyak lagi.
Untuk diketahui, program pertukaran mahasiswa magang ini merupakan salah satu program yang disepakati dalam pertemuan perwakilan berbagai perguruan tinggi di Asia Tenggara pada bulan Oktober 2018. Selama lebih kurang sebulan, mahasiswa yang menjadi peserta program akan diberikan kesempatan untuk mendapatkan pengalaman magang di luar negeri. Selain di perguruan tinggi tujuan, mahasiswa juga akan menimba pengalaman di perusahaan/industri yang telah bekerjasama dengan perguruan tinggi. Program ini telah sukses dilaksanakan tahun lalu, dan akan kembali diadakan tahun ini.
Sebelum berangkat, mahasiswa masing-masing perguruan tinggi telah melewati beberapa tahapan seleksi di tingkat jurusan sebelum diserahkan kepada koordinator program untuk diteruskan ke kantor pusat pelaksana program. Untuk Polbeng sendiri, koordinator program SEA-TVET Students Internship Exchange Programme adalah M. Alkadri Perdana, salah satu dosen Bisnis Internasional sekaligus staf Kantor Urusan Internasional Polbeng.
Biaya selama magang akan sepenuhnya ditanggung oleh mahasiswa. Kampus tujuan hanya akan menyediakan tempat tinggal dan penjemputan dari bandara serta kegiatan pengenalan budaya saat pelaksanaan magang.
